spot_img

Astaga! Dua Tahun Pekerja Tak Dibayar, Ini Sikap DPRD Kota Bontang

AKSELERASI – Fakta mengejutkan terungkap ketika rapat kerja Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bontang, Selasa 9 November 2021. Ini terjadi saat legislator Kota Taman memediasi CV Cahaya Mandiri dan PT D&C Engineering Company.

Dalam rapat itu diketahui, PT D&C Engineering Company menunggak pembayaran upah kerja kepada CV Cahaya Mandiri selama dua tahun. Masalah ini tak kunjung selesai selama berbulan-bulan. Padahal, Komisi I DPRD Kota Bontang sebelumnya telah melakukan komunikasi kepada kedua belah pihak.

CV Cahaya Mandiri sendiri menganggap PT D&C Engineering Company telah mengingkari kesepakan kontrak kerja yang telah disepakati. Padahal, mereka telah menjalankan kewajiban.

Dari penjelasan Syarifuddin, pimpinan CV Cahaya Mandiri, diketahui bahwa ada lima invoice yang telah disepakati dan ditandatangani bersama PT D&C Engineering Company. Namun, invoice terakhir senilai Rp 513 juta yang justru belum terbayarkan untuk periode Maret 2020 hingga November 2021.

Di lain sisi, inoice terakhir ini yang disoal PT D&C Engineering Company. Sebabnya, upah atas pekerjaan penanaman rumput yang dianggap tidak sesuai dengan harga yang diinginkan. Sementara pengerjaan penanamannya sudah selesai.

Abdul Haris, anggota Komisi I DPRD Kota Bontang menyatakan, “Bisa dibayangkan bagaimana nasib para pekerja (CV Cahaya Mandiri, Red.) ini. Sudah dua tahun hak mereka belum diberikan. Tapi, kedua perusahaan harus ingat, Komisi I DPRD Kota Bontang dalam hal ini menjalankan fungsi sebagai fasilitator,” katanya.

Setelah beberapa menit memaparkan penjelasan mengenai akar masalah, kedua perusahaan kemudian berkomitmen akan menyelesaikan persoalan tersebut. Terutama, PT D&C Engineering Company.

“Saya berterima kasih, kedua belah pihak mau terbuka. Hari ini kita ketahui bersama, bahwa CV Cahaya Mandiri dan PT D&C Engineering Company akan mengatur ulang sistem pembayaran,” urai Abdul Haris. (sur/adv)

spot_img

Yuk Baca Juga

spot_img

Berita Terkait

error: Content is protected !!