spot_img

Kebencanaan Bukan Urusan Pentahelix, Melainkan Multihelix

AKSELERASI – Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim, Andik Wahyudi menyatakan, urusan kebencanaan bukan lagi hanya pentahelix. Hal ini disampaikan beberapa waktu lalu.

Konsep pentahelix atau multipihak dimana unsur pemerintah, akademisi, badan atau pelaku usaha, masyarakat atau komunitas dan media bersatu dalam menjalakan program.

“Yang dulu kebencanaan merupakan urusan pentahelix, sekarang multihelix. Ada lembaga masyarakat, lembaga pemerintahan, dan sekarang ada relawan, ditambah perguruan tinggi,”ungkap Andik.

Khusus untuk perguruan tinggi, lanjut Andi, pihaknya menginginkan agar perguruan tinggi tidak hanya mengamati dan mengkritisi kinerja OPD. Namun, bersinergi untuk membuat konsep sempurna.

“Jadi yang harus kita lakukan adalah adu konsep. Tapi bukan berarti, kita bermusuhan. Adu konsep ini dalam arti menyempurnakan konsep mengembalikan fase pemulihan,”lanjutnya.

Dikarenakan perihal pascabencana, BPBD Kaltim harus mengembalikan tingkat kebahagiaan dan perekonomian masyarakat yang terdampak. Solusi yang bisa didiskusikan seperti manajemen konstruksi, manajemen mitigasi vegetasi, manajemen demografi, hingga manajemen psiko-sosial.

“Artinya secara substantif, kebencanaan itu adalah milik kita semua. Apabila terjadi kejadian, itu menjadi urusan kita semua,”tegasnya. (ags/adv)

spot_img

Yuk Baca Juga

spot_img

Berita Terkait