AKSELERASI – Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) Kota Bontang Ismid Rizal menyatakan, pelatihan berbasis kompetensi yang digelar pihaknya setiap tahun merupakan wujud komitmen Pemerintah untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
“Pelatihan berbasis kompetensi juga merupakan upaya untuk mendorong pemerataan pembangunan SDM,” katanya.
Permasalahan kualitas SDM, ujar Ismid Rizal, merupakan salah satu akar permasalahan utama di hampir semua daerah. Makanya dampak yang dimiliki juga tak main-main. Seperti pengangguran, daya saing, produktivitas, pertumbuhan ekonomi sampai kepada kesejahteraan.
Itu sebabnya, di UPTD BLKI Kota Bontang, para peserta tidak hanya dibekali dengan hard skills tetapi juga soft skills seperti character building. “Jangan lupa, di era digitalisasi seperti saat ini, bekerja keras tidaklah cukup. Kerja keras perlu diiringi oleh publikasi yang baik dan masif,” sebutnya.
Disamping itu, Ismid Rizal berpesan, semua peserta latihan berbasis kompetensi di UPTD BLKI Kota Bontang agar tidak salah memilih. Lalu, peserta juga diimbau untuk ikuti proses pelatihan secara sungguh-sungguh.
“Kerjakan apa yang menjadi arahan instruktur. Jangan lupa bangun jejaring dengan siapa saja selama di sini (UPTD BLKI Kota Bontang, Red.). Dan jangan pernah berhenti berlatih dan belajar walaupun pelatihan telah usai,” pesannya.
Ismid Rizal meyakini, UPTD BLKI Kota Bontang telah berperan besar mencetak tenaga-tenaga kerja trampil dan siap pakai karena dibekali ketrampilan sehingga mudah terserap bursa pasar kerja lokal.
“Alumni UPTD BLKI Kota Bontang juga mampu menciptakan lapangan kerja sendiri sehingga telah secara langsung berkontribusi dalam mengurangi angka pengangguran di daerah ini,” pungkasnya. (fai/adv)
