spot_img

Bidang Pengembangan Pemuda Buat Grand Design

AKSELERASI, SAMARINDA – Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim, Rusmulyadi, menyatakan semua kegiatan kepemudaan harus ada grand design. Pun parameter serta ukuran yang bisa dijadikan pegangan berhasil atau tidaknya.

“Semua kegiatan kepemudaan harus ada parameter dan ukuran yang bisa dijadikan pegangan. Apakah kegiatan baik pengembangan maupun pemberdayaan pemuda itu berhasil atau tidak,” katanya.

Rusmulyadi menegaskan, Bidang Pengembangan Pemuda tak ingin sekadar menyiapkan pemuda Kaltim untuk mengikuti arus zaman yang tidak memiliki kemampuan. Makanya, pemuda Kaltim harus memiliki skill dan daya saing. “Makanya di Bidang Pengembangan Pemuda programnya peningkatan daya saing kepemudaan,” bebernya.

Dia menerangkan, pemuda Kaltim harus memiliki daya saing dulu. Di titik itu juga, bahkan, daya saing yang dihadapi juga harus diterjemahkan. “Itu yang kami lagi siapkan grand design supaya pemuda kita terarah,” paparnya.

Selain itu, Rusmulyadi mengungkapkan, pertanyaan seputar kemana pemuda Kaltim 10 tahun kedepan juga diterjemahkan sesuai dengan kebutuhan mereka. “Pemuda Kaltim itu butuh apa? Mau dijadikan apa? Itu intinya dari grand design ini,” sebutnya.

Saat ini, lanjut Rusmulyadi, proses perancangan grand design pemuda Kaltim saat ini dilakukan dengan menggandeng sejumlah pihak. Mulai dari pakar, akademisi, hingga tokoh masyarakat. “Salah satunya kami bekerjasama dengan Unmul,” tutupnya. (ak/adv)

spot_img

Yuk Baca Juga

spot_img

Berita Terkait