AKSELERASI – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur, Seno Aji, mengungkapkan jika Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia akan mengucurkan anggaran sebesar Rp 1,3 trilliun untuk membangun jalan di Benua Etam.
Dia memastikan, hasil diskusi dengan Kementerian PUPR-PERA RI, Kaltim harus siap secara pembangunan dan akses mengingat Kaltim merupakan provinsi penyangga paling utama bagi Ibu Kota Nusantara. Adapun prioritas utama pembangunan jalan ini terletak pada Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Berau, Kabupaten Kutai Barat, dan Kabupaten Mahakam Ulu, dimana sejumlah jalan nasional banyak yang mengalami kerusakan parah.
“Kami harap dengan adanya kucuran dana tersebut dapat memperbaiki sejumlah ruas jalan nasional, mininal ada perubahan signifikan yang sebelumnya rusak parah menjadi lebih baik,” katanya. “Memang kalau dilihat ruas jalan nasional di Kaltim dengan kondisi jalannya yang rusak tidak sesuai dengan anggaran yang tersedia sekarang, akan tetapi secara bertahap kondisi jalan nasional akan membaik,” sambung Seno Aji.
Seno Aji menegaskan berusaha dengan adanya ketersediaan dana dari Kementerian PUPR-PERA RI ini, akan memberikan dampak besar bagi perekonomian Kaltim. “Artinya kalau akses jalan mulus maka arus ekonomi juga lancar,” ucapnya.
Terkait dengan kucuran dana tersebut, urai Seno Aji, maka Pemerintah Provinsi Kaltim juga menggelontorkan anggaran besar untuk perbaikan infrastruktur jalan. Dia memprediksi dan menargetkan, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kaltim pada 2024 akan mencapai angka Rp 20 trilliun.
“Ini target kita untuk mendongkrak APBD Kaltim agar kebih besar untuk membiayai pembangunan di segala bidang, terutama infrastruktur jalan,” tegasnya.
“Mudah-mudahan dengan tersedianya anggaran ini, akan membawa infrastruktur jalan di Kaltim lebih maju dan harus kerjasama antara Pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten,” pungkas Seno Aji. (adv)