AKSELERASI, SAMARINDA – IPP menjadi atensi serius Dispora Kaltim. Makanya, melalui Bidang Pengembangan Pemuda, program-program yang membantu meningkatkan IPP Kaltim direalisasikan. Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim, Rusmulyadi, salah satu program yang turut membantu IPP adalah Fasilitasi Organisasi Kepemudaan.
Secara spesifik, Rusmulyadi menjelaskan, program Fasilitasi Organisasi Kepemudaan terus dilakukan untuk meningkatkan kapasitas pembangunan pemuda dan juga bersinergi dengan Rencana Aksi Nasional serta internasional.
“Fasilitasi Organisasi Kepemudaan juga direalisasikan dalam rangka optimalisasi pembahasan IPP dan Perpres Nomor 43 tahun 2022 tentang Koordinasi Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan sebagai turunan dari UU Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan,” jelasnya.
Salah satu agenda strategis pembangunan kepemudaan, lanjut Rusmuliadi, adalah menciptakan generasi penerus masa depan bangsa yang tangguh, mandiri, dan berdaya saing. Terlebih lagi adanya peluang bonus demografi menuntut pemuda untuk cerdas dalam mengambil peran dan peluang.
Keseriusan ini juga didukung dengan hadirnya Perda Kaltim tentang Kepemudaan Nomor 8 Tahun 2022. “Kami menyadari peran pemuda sangat besar dalam kekuatan kontrol sosial dan merupakan agen perubahan. Untuk itu, pemuda harus disiapkan dan diperdayakan agar berkualitas dan unggul daya saing,” tukas Rusmulyadi. (ak/adv)