AKSELERASI – Seorang wartawan profesional itu harus memiliki tiga elemen penting pada dirinya. Apa saja itu?
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat yang diwakili Fathurrahman mengungkapkan hal itu dihadapan para pesera Uji Kompentensi Wartawan (UKW) Angkatan ke-24 yang diselenggarakan di Kantor PWI Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di jalan Biola Samarinda pada Minggu (21/11/2021).
“Hal mendasar pertama elemen etika, moral dan hukum. Itu paling mendasar,” ungkapnya.
Menurutnya seorang wartawan tidak hanya piawai menulis berita namun harus memperhatikan hal yang mendasar tersebut, bila tidak memiliki elemen itu maka karirnya sebagai jurnalis bisa hancur.
Tak hanya itu, Fathurrahman pun membeberkan pemahamannya dibidang hukum pun harus dimiliki.
“Pertama Undang-Undang Pers, Kedua Kode Etik yang ketiga aturan-aturan lain, misalnya PPRA itu disimpan,” beber pria yang juga menduduki posisi sebagai Ketua Dewan Kehormatan PWI Provinsi Kalimantan Selatan.
Lebih lanjut dijelaskan, elemen kedua yang musti dimiliki oleh wartawan profesional ialah pengetahuan.
“Pengetahuan itu didapat ada karena pengalaman, kita belajar dari pengalaman, mencatatnya dan kemudian menjadi pengetahuan kita,” jelasnya.
Selain dari pengalaman, pengetahuan bisa pula didapat dari membaca. Fathurrahman pun menerangkan, membaca pada zaman sekarang ini tidak melulu harus ke toko buku, salah satu bisa berlangganan atau menjadi anggota perpustakaan nasional.
“Googling nanti di play store, ketik perpustakaan nasional disitu anda daftar, ketik nama, nomor hp dan email, langsung nanti jawaban, anda telah menjadi anggota perpustakaan nasional,” terangnya.
“Itu ribuan judul buku. Anda ketik jurnalistik keluar semua buku-buku jurnalistik,” timpalnya.
Referensi membaca lainnya juga bisa didapat dengan menggunakan e-book, dirinya pun menyarankan membeli e-book melalui play store karena dinilainya menyediakan produk yang resmi.
Selain itu guna mengayakan pengetahuan, membaca juga bisa melalui media sosial.
Adapun elemen ketiga adalah skill, diterangkan Faturrahman dari beberapa bagian uji kompetensi yang dilaksankan adalah menguji skill.
“Jadi ketika wartawan memiliki ketiganya ini, maka dia disebut wartawan profesional,” pungkasnya.
UKW kali ini digelar selama dua hari yakni Sabtu dan Minggu (20 dan 21 Nopember 2021) menghadirkan tiga penguji diantaranya dari PWI Pusat Fathurrahman, Zainal Helmi dan Endro S Effendi selaku Ketua PWI Kaltim, adapun peserta yang mendaftar sebanyak 18 pendaftar dan yang dinyatakan kompeten sebanyak 16 peserta. (abe/fae)
