AKSELERASI – Nidya Listiyono, Ketua Komisi II DPRD Kaltim menyatakan, Perusda Ketenagalistrikan diketahui saat ini mengalami masalah tunggakan pembayaran. Makanya, dia mendesak Pemprov Kaltim untuk memeriksa langsung masalah yang terjadi.
Bahkan, politisi Partai Golkar ini menegaskan, Pemprov Kaltim mestinya melakukan intervensi kepada pimpinan perusahaan. Misalnya, mengenai langkah apa saja yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
“Maksud saya, Pemprov Kaltim harus turunkan tim teknis untuk menganalisa perusahaan tersebut. Ini agar kita bisa melihat Perusda mana yang rudi,” ujarnya, Senin 27 Maret 2023.
Dengan adanya informasi ini, ucap Nidya Listiyono, Pemprov Kaltim diharap segera menyikapi. Apalagi, dia mendapat informasi jika Perusda yang bersangkutan juga sempat meminta penambahan penyertaan modal dari Pemprov Kaltim.
“Bagi saya itu perlu pertimbangan yang sangat matang,” katanya.”Tapi, mau diberikan penambahan atau tidak, semestinya Pemprov Kaltim harus turun. Dicek dulu, sampai kepada potensi bisnis ke depan bagaimana,” tukasnya. (adv)
