AKSELERASI – Polemik dana stimulan untuk Rukun Tetangga (RT) yang sudah diprogramkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang sempat mencuat.
Beberapa waktu lalu, diberitakan bahwa Ketua RT 16 Tanjung Laut Indah Muhammad Tahir. salah satu ketua RT yang mengaku bingung karena sudah memasuki penghujung tahun dan program RT belum ada yang berjalan karena dana stimulan tak kunjung dicairkan.
Muhammad Tahir menerangkan 33 RT di Kelurahan Tanjung Laut Indah, masih menunggu kepastian informasi terkait cairnya dana stimulan.
“Program sudah disetorkan. Usulan ke pemerintah saya yakin juga sudah. Tapi sampai hari ini program belum ada yang berjalan,” pungkasnya.
Program dana stimulan Pemkot Bontang bagi RT sebesar Rp20 juta itu hingga bulan Agustus tahun 2022 memang belum belum tersalurkan.
Polemik itu memantik Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam untuk menanggapinya. Ia meminta pemerintah segera menyalurkan dana stimulan kepada RT.
Sebab, kata Politikus Golkar itu mengkhawatirkan tidak maksimalnya program kerja RT lantaran sudah mencapai bulan Agustus belum diterima oleh ketua RT.
“Kalau harus menunggu dan ada yang harus dilengkapi, takutnya nanti pas akhir tahun malah kegiatannya tidak maksimal,” ungkapnya saat dikonfirmasi via telepon, Kamis (25/8/2022).
Faiz sapaan akrabnya mengakui, keterlambatan penyaluran dana stimulan itu juga disebabkan adanya kendala yang tertuang dalam aturan Perwali, sehingga perlu ketelitian agar ke depannya tidak menjadi temuan hukum. (adv)