Baca Juga

spot_img

Terkait Penyaluran BLT Kenaikan BBM, DPRD Bontang Minta Pemkot Koordinasi RT

AKSELERASI – Anggota Komisi I DPRD Bontang, Muhammad Irfan mewanti-wanti Pemerintah Kota Bontang melalui dinas terkait untuk memastikan Bantuan Tunai Langsung (BLT) untuk masyarakat yang terdampak akibat kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) bisa tepat sasaran.

Hal ini diungkapkan Muhammad Irfan, di Kantor DPRD Bontang, Senin (26/9/2022). Terkait BLT bagi masyarakat miskin yang terdampak harus-harus benar menjangkau masyarakat yang benar-benar membutuhkannya.

Menurut dia, guna mencegah salah sasaran dari BLT, maka dinas terkait perlu melakukan pendataan kembali masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan.

“Jadi data harus diupdate, diperbarui lagi. Bisa jadi yang sebelumnya dikategorikan miskin, tapi sudah enggak miskin. Kan bisa jadi,” kata Irfan ditemui

Menurutnya, pemerintah harus fokus untuk memaksimalkan ketepatan data yang akan dipakai. Pasalnya, banyak masyarakat yang sebenarnya mampu, namun justru ikut mengurus bantuan tersebut.

Muhammad Irfan pun meminta dinas terkait tidak langsung menerima data yang akan diberika, Irfan menekankan, agar pemerintah memastikan dan menyesuaikan dengan fakta di lapangan. Caranya adalah dengan berkoordinasi dengan ketua-ketua RT disetiap kelurahan.

Selain itu, ia juga meminta agar pemerintah benar-benar jeli terhadap kondisi penerima BLT yang berkaitan dengan domisili. Pasalnya, banyak masyarakat yang akhirnya tidak bisa menerima bantuan lantaran mengontrak, dan domisili berbeda dengan apa yang ada di kartu identitas masing-masing. “Semua harus diperhatikan. Jadi anggaran bisa tepat sasaran,” pungkas Irfan.

Dana BLT sendiri diambil dari 2 persen APBD perubahan seperti yang diminta pemerintah pusat guna menanggulangi dampak Kenaikan BBM bagi masyarakat miskin.

spot_img

Yuk Baca Juga

spot_img

Berita Terkait