Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Timur, nampaknya tak main-main dalam melakukan terobosan baru. Satu diantaranya adalah menciptakan ketahanan keluarga di Bumi Mulawarman.
SEJAK beberapa bulan terakhir, nama Elly Hartati menjadi legislator Karang Paci paling getol mengawal terwujudnya Peraturan Daerah Ketahanan Keluarga di Kaltim. Upaya itu sendiri dilakukan melalui observasi dan analisis terhadap realitas kehidupan masyarakat di wilayah tertentu.
Hasilnya memang mengejutkan. Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menemukan pelbagai persoalan dibidang kesehatan, endidikan, ekonomi, serta implementasi program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional atau BKKBN.
Ketua Panitia Khusus Ketahanan Keluarga, Elly Hartati, mengaku telah turun ke masyarakat di pelbagai wilayah. Tujuannya, untuk menghimpun data soal kondisi dan penerapan strategi terhadap solusi Ketahanan Keluarga.
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim ini pun menetapkan target. Dua bulan mendatang –tepatnya Desember 2021– DPRD Kaltim akan melahirkan Perda khusus soal Ketahanan Keluarga. “Kami akan segera melakukan kordinasi dengan sejumlah Kementerian masing-masing program, yakni ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan keluarga melalui program BKKBN,” katanya.
Menurutnya, Perda Ketahanan Keluarga ini sangat penting. Apalagi saat ini, kehidupan masyarakat soal kesejahteraan yang prinsip belum tertata.
“Padahal, kehidupan mereka sehari-hari merupakan kegiatan rutin dan utama. Tetapi seolah terlupakan, bagaimana cara mengarahkan dan memotivasi agar keberlangsungan hidup mereka lebih terarah dan efisien,” ujarnya. (dwi/adv)