AKSELERASI.ID, Balikpapan – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di sebuah kantor di Balikpapan pada Jumat (2/8/2024). Tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di sebuah kantor di wilayah Balikpapan, Kalimantan Timur.
Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kegiatan penggeledahan tersebut. Ia menjelaskan bahwa tindakan ini merupakan bagian dari pengembangan penyidikan kasus dugaan korupsi di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).
“Ada kegiatan penggeledahan yang dilakukan oleh tim penyidik KPK di Balikpapan. Terkait kasus dugaan korupsi di LPEI yang saat ini sedang kami dalami,” ujar Tessa.
Meskipun belum dapat menyebutkan secara spesifik kantor mana yang menjadi sasaran penggeledahan, Tessa memastikan bahwa tindakan ini bukan merupakan operasi tangkap tangan (OTT).
“Ini bukan OTT,” tegasnya.
Sebelumnya, KPK telah menetapkan tujuh orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi di LPEI. Para tersangka terdiri dari pejabat negara dan pihak swasta yang diduga terlibat dalam pemberian fasilitas pembiayaan yang merugikan negara.
“Untuk diketahui, bahwa per tanggal 26 Juli 2024, KPK telah menetapkan tujuh orang tersangka yang terdiri dari penyelenggara negara dan swasta terkait penyidikan dugaan tindak pidana korupsi pemberian fasilitas pembiayaan dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia,” ujar Tessa kepada wartawan, Rabu (31/7).
“Tujuh orang tersangka tersebut telah dicegah bepergian ke luar negeri selama enam bulan ke depan,” tambahnya.
Dari informasi yang diperoleh, penggeledahan yang dilakukan oleh KPK berlokasi di sebuah kantor di kompleks Ruko Little China Balikpapan Baru berlangsung selama sekitar empat jam, tim penyidik KPK meninggalkan lokasi dengan membawa tiga koper berwarna hijau oliv, kuning, dan biru. Selain itu, mereka juga menyita dua kardus yang isinya belum diketahui.
Selama proses penggeledahan, personel Brimob dari Polda Kalimantan Timur ikut menjaga keamanan di depan kantor tersebut. Kehadiran personel kepolisian ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keamanan jalannya penyidikan oleh KPK. (red)
